Nak, tahukah, satu hal yang sedang trend saat ini (selain serial Uttaran dan drama Korea Descendant of The Sun) adalah Adult Coloring Book. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga telah menjadi trend global. Adult Coloring Book bahkan menjadi salah satu buku best seller di amazon.com, toko online terbesar di dunia.
Adult Coloring Book itu bahasa sederhananya buku mewarnai untuk orang dewasa. Hampir sama dengan buku gambarmu. Bedanya, jika buku gambarmu berupa kertas kosong dan berbentuk segi empat panjang, maka coloring book ini bukanlah buku berisi kertas kosong saja. Di dalamnya sudah ada bentuk pola dengan berbagai tema. Ada tema taman, bunga, pemandangan atau gambar dengan pola simetris. Jadi kita tinggal mewarnainya saja. Dan coloring book yang sedang trend itu ditujukan untuk orang dewasa. Tapi tentu saja kamu masih bisa mewarnainya selama temanya cocok untuk anak-anak. Bukan tema dewasa.
Akhir-akhir ini demam coloring ini pun menjadi kebiasaan baru di kelas Bunda. Teman-teman Bunda ada yang mewarnai memakai pencil warna atau spidol pada coloring book tersebut. Aktivitas ini sering kami lakukan di tengah-tengah perkuliahan, atau ketika sedang jenuh dengan tugas mereview jurnal. Dan ini cukup berhasil membuat kami menjadi lebih relaks. Melepaskan stres atas tugas kuliah yang kadang bikin pusing, sakit kepala, dan mual hampir muntah.
Bagimu dan anak-anak seusiamu, ini bukanlah hal baru lagi. Bukan merupakan aktivitas kekinian. Karena kalian melakukannya hampir setiap hari di rumah dan sekolah. Kalian membuat bentuk sendiri lalu mewarnainya secara bebas. Seperti yang sering kamu lakukan bersama Adek di rumah. Bahkan setiap kali kalian memegang pensil warna, kalian akan spontan mencorat-coret tanpa mengenal tempat. Meski telah disediakan buku gambar, sepertinya kalian lebih senang mewarnai di dinding rumah. Risikonya tentu akan ditegur oleh orang dewasa. Dan ini sudah menjadi hobi kalian.
Dan tahu kah, Nak, hobi kalian ini ternyata memberi manfaat yang sangat luar biasa bagi orang dewasa. Berdasarkan hasil penelitian terbaru sebagaimana yang dituliskan dalam The John Hopkins News-Letter, bahwa mewarnai dapat menurunkan tingkat stres pada mahasiswa dan dapat meningkatkan indeks prestasi mereka. Dalam artikel tersebut juga dikatakan bahwa mewarnai adalah kegiatan menyenangkan dan membuat kita lebih fokus sehingga dapat mengurangi kecemasan.
Aktivitas mewarnai mengingatkan orang dewasa tentang masa kecilnya yang indah tanpa ada beban stres apapun. Bahkan beberapa ahli mengatakan bahwa mewarnai adalah salah satu bentuk terapi individu yang dapat memicu gagasan dan pengalaman batin seseorang. Ini mirip dengan meditasi atau yoga yang memberikan efek ketenangan batin.
Yaah sepertilah itulah, Nak, salah satu perbedaan anak-anak dan orang dewasa. Stres menjadi bagian dalam keseharian kami. Maka muncullah Adult Coloring Book ini sebagai solusi atas tumpukan stres tersebut. Tapi stres itu pilihan, Nak. Kita sendirilah yang menentukan bagaimana menghadapi kehidupan ini. Stres atau bahagia. Kitalah yang memilih pensil warna kehidupan kita, Nak. Apakah akan mewarnai hidup kita dengan warna abu-abu monoton ataukah dengan warna-warni yang indah.
Kini usiamu bertambah lagi setahun. Beberapa tahun ke depan kamu pun akan bertumbuh menjadi dewasa. Pesanku, warnailah hari-harimu dengan bermain dan mewarnai, Nak. Jangan pernah takut atau ragu mencoba hal-hal baru. Â Melawan setiap ketakutan, melepas semua ragu dan menantang diri. Belajar bertanggung jawab seiring bertambahnya usiamu. Semua pengalaman itu akan membuatmu bertumbuh menjadi anak yang cerdas dan tangguh. Doa terbaik selalu untuk, Nak.
Ohh iyaa, ternyata mewarnai paling membahagiakan adalah saat mewarnai bersamamu dan si Adek.
Poltekkes Kemenkes Mamuju, Sulawesi Barat
